Backhoe Loader – Pengertian Fungsi,Manfaat Dan Sejarah Backhoe

Dalam hal alat berat serbaguna, Backhoe selalu berada dalam daftar yang terbaik. Mesin ini telah mengalami banyak perkembangan sejak diperkenalkan. Artikel ini Aspalin akan membahas tentang perjalanan lebih dalam ke dunia backhoe, membahas kekayaan sejarahnya dan berbagai penerapan modernnya.

Backhoe sebenarnya bukanlah penemuan baru, sudah ada sejak Mesir kuno. Mesin ini awalnya digunakan untuk proyek konstruksi besar. Seiring waktu, desain dan teknologi telah berkembang pesat dan saat ini merupakan salah satu alat berat terpenting dalam dunia konstruksi. Sejarah alat ini yang panjang dan beragam telah menciptakan landasan yang kuat bagi peran mereka dalam industri ini.

Sejarah Backhoe

Backhoe adalah salah satu alat berat terpenting dalam industri konstruksi. Alat ini digunakan untuk berbagai tugas termasuk penggalian, transportasi material, pembongkaran, dan pembangunan jalan. Kemampuan alat ini untuk bekerja di berbagai lingkungan dan aplikasi menjadikannya tak tergantikan dalam dunia konstruksi modern.

Sejarah backhoe terus mencerminkan inovasi berkelanjutan dalam desain dan teknologi alat berat. Backhoe telah teruji oleh waktu dan terus menjadi alat yang tak tergantikan dalam industri konstruksi.

Berikut Perkembangan Backhoe:

1. Era Mesir Kuno

Sejarah backhoe dimulai sejak Mesir kuno, lebih dari 2.000 tahun yang lalu. Mesin yang mirip dengan prinsip dasar backhoe telah digunakan untuk proyek konstruksi besar seperti konstruksi piramida. Mesin ini disebut “shaduf” dan digunakan untuk mengangkut air dari sungai ke saluran irigasi.

2. Abad Pertengahan dan Renaisans

Perkembangan alat berat terus berlanjut sepanjang sejarah. Pada Abad Pertengahan, masyarakat mulai mengembangkan konsep gerbong dengan keranjang pengangkat. Konsep ini menjadi dasar pengembangan wheel loader modern. Selama Renaisans, ekskavator yang lebih kompleks mulai bermunculan di Eropa.

3. Abad ke-18 hingga ke-19

Pada abad ke-18, ekskavator bertenaga manusia mulai digantikan oleh mesin uap. Ini merupakan tonggak penting dalam sejarah perkembangan alat berat. Pada abad ke-19, mesin uap memungkinkan pengembangan ekskavator yang lebih besar dan bertenaga.

4. Era Modern

Perkembangan teknologi pada abad ke-20 membawa inovasi besar dalam desain dan pengoperasian backhoe. Selama periode ini, penggunaan rental alat berat menjadi hal biasa dalam konstruksi. Peningkatan tersebut mencakup kontrol yang lebih canggih, daya penggalian yang lebih besar, dan peningkatan keselamatan operator.

Komponen Utama Backhoe

1. Boom (lengan)

Boom atau lengan adalah salah satu bagian backhoe yang paling terlihat. Ini adalah lengan panjang yang dapat menaikkan dan menurunkan bucket ke area kerja yang di butuhkan. Boom sangat serbaguna dan dapat menjangkau area yang sulit di jangkau, sehingga sangat berguna untuk menggali dan mengangkut material berat.

2. Bucket (Cangkul)

Bucket sebenarnya adalah bagian yang di gunakan untuk menggali dan mengangkut material. Tersedia dalam berbagai ukuran tergantung pada aplikasinya. Ember berbentuk khusus di rancang untuk memudahkan penggalian dan pengangkutan material seperti tanah, kerikil, atau juga batu.

3. Dipper Stick

Dipper, disebut juga support arm, adalah bagian yang menghubungkan bucket dengan boom. Hal ini memungkinkan bucket untuk bergerak dan menggali dengan mudah. Batang ember memainkan peran penting dalam mengendalikan ember selama pengoperasian.

4. Kabin

Kabin backhoe adalah tempat operator bekerja. Di sinilah semua kendali berada dan dari sini operator mengendalikan seluruh alat berat. Kabin di lengkapi dengan berbagai kontrol seperti tuas, pedal, dan layar juga untuk memantau pengoperasian alat berat.

5. Stabilizer

Stabilizer adalah bagian yang dapat dipanjangkan dan terletak di bagian bawah wheel loader untuk memberikan stabilitas tambahan saat alat berat beroperasi. Hal ini sangat penting terutama bila mesin di gunakan untuk menggali atau mengangkat material berat. Stabilizer mencegah mesin terjatuh atau goyah selama pengoperasian.

6. Roda dan Track

Backhoe loader mungkin memiliki roda atau track, tergantung pada model dan aplikasinya. Roda biasanya lebih serbaguna dan dapat di gunakan di berbagai jenis permukaan tanah, sedangkan trek memberikan traksi dan juga stabilitas tambahan di medan yang tidak rata. Pilihan ini tergantung pada kebutuhan spesifik proyek.

Setiap bagian utama backhoe berperan penting dalam kinerja alat berat secara keseluruhan. Derek memungkinkan operator menjangkau area kerja yang sulit di jangkau, ember di gunakan untuk menggali dan mengangkut, gayung mengendalikan ember, dan kabin adalah pusat kendali. Stabilisator, roda, dan juga track semuanya berkontribusi terhadap stabilitas dan mobilitas alat berat.

Manfaat Menggunakan Backhoe

Baik itu kemampuan menggali secara efisien atau kemampuan mengangkat material berat, backhoe adalah alat berat yang tak tergantikan. Berikut manfaatnya..

1. Penggalian yang Efisien

Salah satu manfaat utama menggunakan wheel loader adalah penggalian yang efisien. Backhoe di rancang untuk menggali dengan cepat dan akurat, menjadikannya pilihan ideal untuk proyek konstruksi yang melibatkan penggalian parit, lubang, atau fondasi. Kemampuan menjangkau area kerja yang sulit di jangkau berkat boomnya yang panjang menjadikannya alat yang sangat efektif.

2. Mengangkat material berat

Backhoe di lengkapi dengan bucket tugas berat, yang memungkinkannya mengangkat dan memindahkan material berat dengan mudah. Hal ini menjadikannya berguna dalam banyak aplikasi, termasuk mengangkat batu, pasir, kerikil, dan bahan konstruksi lainnya. Kemampuan mengangkat material berat ini dapat menghemat waktu dan tenaga pada proyek konstruksi.

3. Pengoperasian yang Mudah

Meskipun backhoe merupakan alat berat, wheel loader dapat dengan mudah bermanuver di ruang terbatas. Hal ini menjadikannya ideal untuk proyek perkotaan di mana keterbatasan ruang sering menjadi masalah. Kemampuan manuver yang mudah juga membuat wheel loader sangat serbaguna dalam berbagai situasi kerja.

4. Penggunaan dalam berbagai aplikasi

Selain di gunakan dalam proyek konstruksi, backhoe loader juga di gunakan dalam banyak aplikasi modern. Alat ini di gunakan di bidang pertanian untuk menggali saluran irigasi, di perkebunan untuk membuka lahan, dan bahkan di pertambangan. Fleksibilitasnya dalam banyak aplikasi menjadikannya alat yang sangat serbaguna.

5. Meningkatkan produktivitas

Penggunaan backhoe dapat meningkatkan produktivitas pada proyek konstruksi secara signifikan. Kemampuannya dalam menggali, mengangkat, dan memindahkan material berat menjadikannya alat yang tak tergantikan. Selain itu, operator yang terlatih dapat bekerja dengan cepat dan efisien dengan wheel loader.

6. Mengurangi tenaga kerja

Penggunaan backhoe juga dapat mengurangi ketergantungan pada tenaga kerja manual. Proyek yang memerlukan penggalian atau pemindahan material berat seringkali memakan banyak tenaga kerja jika di lakukan secara manual. Wheel loader secara efektif menggantikan tenaga manusia, mengurangi biaya tenaga kerja dan juga mempercepat penyelesaian proyek.

Cara Kerja Backhoe loader

Wheel loader memiliki 3 metode pemuatan barang ke truk. Ketiga metode ini di terapkan tergantung pada kebutuhan serta medan kerja backhoe loader.

1. Metode V-Shape Loading

Pada metode ini truk tidak akan bergerak meskipun sudah terisi dan penuh. Saat penuh, wheel loader mulai bergerak maju mundur membentuk bentuk V. Kemudian, loader akan memuat material ke truk.

2. Metode Shapping Loading

Metode ini di gunakan ketika truk bergerak maju ketika loader mengangkat material. Kemudian dari tumpukan material tersebut truk akan mundur dan di isi material dan akan di angkat oleh wheel loader.

3. Metode Pass Loading

Metode ini hanya di gunakan bila ada dua unit atau lebih yang berasal dari wheel loader. Cara ini di tandai dengan perpindahan truk dari satu ekskavator ke ekskavator lainnya. Dengan cara ini loader bisa terisi bahan hingga penuh.

Penggunaan Alat Berat Backhoe

1. Konstruksi:

Alat ideal untuk menggali parit, pondasi, lubang, dan lainnya. Bucket kokoh dan lengan panjang dengan mudah menjangkau dan mengangkat material secara efektif. Backhoe juga dapat di gunakan untuk memuat material seperti tanah, pasir, kerikil, dan puing-puing ke dalam truk atau trailer. Tempat sampah yang besar membuat pemuatan material menjadi cepat dan mudah.

2. Pertanian:

Dalam hal pertanian dapat digunakan untuk menggali saluran irigasi untuk mengalirkan air ke tanaman. Alat ini dapat digunakan untuk menebang pohon, semak, dan puing-puing dari tanah.

3. Penambangan:

Backhoe dapat berguna untuk menambang material seperti batu bara, bijih besi, dan pasir. Backhoe dapat digunakan untuk memuat material pertambangan ke truk atau kereta api.

Kesimpulan

Jadi kesimpulannya, backhoe adalah alat berat yang tidak tergantikan dalam industri konstruksi dan banyak industri lainnya. Artikel ini telah membahas berbagai aspek penting dari backhoe, termasuk sejarahnya sejak Mesir kuno, komponen utamanya, dan kelebihannya dalam berbagai aplikasi. Sejarah backhoe mencerminkan perkembangan teknologi konstruksi selama ribuan tahun. Meski peralatan modern jauh lebih canggih, konsep dasar penggunaan lengan panjang untuk menjangkau area kerja yang sulit di jangkau sudah ada sejak zaman Shaduf di Mesir kuno.

Dengan penggunaan yang hati-hati dan operator yang terlatih, wheel loader dapat menjadi aset berharga di banyak proyek. Alat ini tidak hanya menghemat waktu dan tenaga tetapi juga meningkatkan keselamatan dan keakuratan proyek konstruksi.

FAQ Tentang Backhoe